Marshall Mcluhan, Harold Innis, Mcluhan

Marshall Mcluhan: Medium Adalah Pesan dan Manipulasi

            Selama tahun 1960-an, seorang peneliti sastra Kanada, Masrshall McLuhan mendapatkan sorotan dunia sebagai seseorang yang memiliki pemahaman mendalam mengenai media elektronik dan dampaknya, baik terhadap budaya maupun masyarakat. McLuhan sangat terlatih dalam kritisisme sastra, tetapi ia juga membaca teori dan sejarah komunikasi secara luas. Meskipun karya-karyanya mengandung sedikit kutipan dari Marx (McLuhan sesungguhnya mengecam Marx karena mengabaikan komunikasi), ia meletakkan dasar pijakan pemahamannya mengenai peran historis media pada karya Harlod Innis, seorang ahli ekonomi politik Kanada.

            “Teori” McLuhan sesungguhnya adalah kumpulan banyak gagasan menarik yang diikat oleh beberapa asumsi bersama. Gagasan yang paling sentral adalah bahwa perubahan dalam teknologi komunikasi secara tidak terhindarkan menghasilkan perubahan mendalam, baik dalam tatanan budaya maupun sosial. Bahkan, meskipun McLuhan menggunakan teori-teori budaya kritis seperti teori komunikasi politik untuk mengembangkan perspektifnya, karyanya ditolak oleg para ahli ekonomi politik karena gagal memberikan basis di mana perubahan sosial positif dapat mulai diciptakan. McLuhan disebut sebagai determinisme teknologi karena ia berargumen bahwa teknologi secara tidak terhindarkan menyebabkan perubahan tertentu dalam cara masyarakat dibangun dan dalam bentuk budaya yang diciptakan.

(source: Google)

Harold Innis: Bias Komunikasi

            Harlod Innis adalah salah seorang peneliti pertama yang secara sistematis berspekulasi panjang lebar mengenai keterkaitan antara media komunikasi dan berbagai entuk struktur sosial yang ditemukan dalam beberapa titik dalam sejarah. Dalam Empire and Communication (1950) dan The Bias of Communication (1951), ia menegaskan bahwa kekaisaran-kekaisaran awal di Mesir, Yunani dan Roma didasarkan pada kendali elite atas kata-kata yang tertulis. Innis menyatakan bahwa sebelum elite menemukan kata tertulis, dialog adalah modus dominan dalam wacana publik dan otoritas politik. Secara bertahap, kata tertulis menjadi modus dominan komunikasi elite dan kekuatannya diperbesar secara luar biasa dengan penemuan material tertulis yang baru (khususnya kertas) yang membuat tulisan mudah dibawa-bawa dan tahan lama. Dengan demikian media komunikasi baru membuat kaisaran terwujud. Innis menelusuri cara elite Kanada menggunakan beragam teknologi, termasuk jalur rel kerera api dan telegraf untuk memanjangkan kendali mereka ke seluruh benua. Sebagai ahli ekonomi politik, ia menyimpan kecurigaan mendalam terhadap kekuasaan yang terpusat dan yakin bahwa bentuk-bentuk baru teknologi komunikasi akan membuat sentralisasi semakin tidak terelakkan. Ia menyebutnya bias komunikasi.

(source: Google)

Mcluhan: Memahami Media

Desa Global: Konsep McLuhan mengenai bentuk baru organisasi sosial yang muncul ketika media elektronik secara bersamaan mengikat seluruh dunia menjadi satu sistem politik, dan kulturan yang besar.

Medium adalah pesan itu sendiri: Pemikiran McLuhan bahwa bentuk baru media mentransformasi pengalaman kita tentang diri kita sendiri dan masyarakat kita, serta pengaruh ini jauh lebih penting daripada misi pesan tertentu.

Perpanjangan manusia: Gagasan McLuhan bahwa media sungguh-sungguh memperpanjang pandangan,pendengaran, dan sentuhan melalui ruang dan waktu.

(source: Google)

McLUHANISME

Kekuatan	Kelemahan
1. Komprehensif.	1. Tidak dapat di uji kebenarannya secara empiris.
2. Level makro.	2. Terlalu optimis mengenai pengaruh teknologi.
3. Memiliki dampak yang luas terhadap masyarakat umum.	3. Tidak memedulikan terlalu banyak isu-isu yang sangat berpengaruh.
4. Meningkatkan nilai budaya dan konten media yang populer.	4. Menyebabkan pemikiran nonlinear, nilai yang seharusnya dipertanyakan.
5. Memiliki ketahanan sebagai hasil dari memperkenalkan media elektronik yang baru	5. Terlalu menoleransi media elektronik.